MENERIMA DIRI SENDIRI


Orang yang hidup berkelimpahan menerima dan mencintai dirinya sendiri seperti apa adanya. Mereka tidak hidup untuk janji-janji di hari esok atau kemampuan yang ada pada suatu hari akan diwahyukan kepada mereka. Biasanya mereka merasakan diri sendiri sebagai orang yang memiliki emosi yang sama-sama hangat dan gembira, seperti yang kita rasakan ketika kita bertemu dengan seseorang yang sangat kita cintai dan kita kagumi. Orang yang hidup berkelimpahan memiliki kesadaran yang peka akan semua yang baik dalam dirinya, peka akan hal-hal yang remeh seperti: cara mereka tersenyum dan berjalan, bakat-bakat alamiah yang diberikan kepadanya, sampai pada nilai-nilai yang harus mereka bina. Bila mereka menemukan kekurangan-kekurangan dan keterbatasan-keterbatasan dalam diri, mereka tergerak hatinya. Mereka mencoba untuk mengerti situasi dirinya sendiri. Di luar sana semua disiplin, Desiderata mengatakan" lemah lembutlah terhadap diri anda sendiri." sumber mata air kelimpahan hidup muncul dari dalam diri seseorang. Suatu penerimaan diri yang penuh suka cita, mempunyai gambaran baik terhadap diri dan rasa syukur akan diri sendiri bagaikan batu dasar yang menjadi awal air terjun yang memunculkan kelimpahan.

Post a Comment

0 Comments